halo para sahabat informasi, tentunya pasti kenal dengan buah yang sangat populer di konsumsi oleh masyarakat Indonesia, apalagi kalau bukan apel. Rasanya yang manis serta segar membuat buah apel tetap menjadi idola. Buah apel juga diketahui memiliki kandungan vitamin yang sangat tinggi. Vitamin C dan vitamin B, serta antioksidan menjadi manfaat bagi tubuh kita, setelah kita mengonsumsi buah apel.
Pada zaman sekarang ini, buah apel pun sudah banyak diolah menjadi makanan-makanan lain. Walaupun kandungan airnya cukup tinggi, perkembangan teknologi saat ini telah memungkinkan tanaman apel diolah menjadi dodol, keripik, sirup, dan cuka. Hasil olahan buah apel ini pun sangat banyak peminatnya. Sehingga peluang bisnis dari budidaya apel pun semakin hari semakin menjanjikan keuntungan.
Pemilihan bibit dan pembibitan
untuk pemilihan bibit anda tidak perlu repot untuk memilihnya karena kami menyediakan bibit apel dari hasil okulasi yang siap untuk ditanam di dalam pot di rumah anda. bisa langsung klik di sini bibit apel kebuncantik. atau sms/whatsapp di 083834472783
Persiapan media tanam
apakah pohon apel bisa di tanam di mana saja? tanah yg cocok untuk tanaman apel yaitu media tanam dipersiapkan dengan menambahkan kandungan hara pada tanah atau sekam serta kandungan air. Tanah atau sekam digemburkan dan dicampur dengan pupuk kandang. Penambahan pupuk pada media tanam dilakukan sebagai upaya pencukupan kebutuhan nutrisi tanaman. Selain pengolahan tanah, perlu juga dilakukan pemeriksaan kadar keasaman tanah. Tanah haruslah memiliki pH normal, jika pH terlalu asam dapat dilakukan pengapuran untuk menormalkan pH. siramlah setiap hari untuk menjaga kelembaban media dalam pot.
Penanaman apel
bibit apel bisa langsung di tanam dalam polybag terlebih dahulu. Hal ini dilakukan untuk memudahkan pengontrolan. Namun, jika sudah semakin bertambah besar maka bibit sudah bisa dipindahkan ke lahan media tanam yang lebih besar. Pemindahan dilakukan dengan hati-hati hingga akar tanaman. Tutup kembali dengan tanah yang telah disiapkan dan kandungan haranya tinggi. Tanaman apel yang tumbuh di media tanam yang rendah kandungan haranya akan kesulitan melakukan pertumbuhan. jadi selalu beri pupuk setiap 3 bulan sekali
Perawatan
dalam membudidayakan apel terdapat beberapa upaya perawatan yang dilakukan untuk mendukung pertumbuhan buah apel. Salah satu perawatan yang tentu tidak boleh absen adalah pengairan. Pengairan dilakukan secara teratur namun tetap sesuai kebutuhan usia tanaman. Pengairan dalam jumlah banyak dibutuhkan ketika tanaman apel baru saja ditanam. Seiring bertambahnya usia, pengairan dapat dikurangi. Bahkan beberapa hari sebelum panen dapat dihentikan. Pemupukan pada tanaman apel juga harus diberikan teratur dengan dosis yang tepat. Pastikan nutrisi untuk pertumbuhannya terus tercukupi dan tumbuhan tumbuh dengan subur. Perawatan lain adalah pemangkasan. Pemangkasan dilakukan dengan tujuan memfokuskan pemberian nutrisi pada batang atau cabang yang produktif saja. Yang tidak haruslah segera dipotong dari pohon. Sebagai upaya pencegahan hama dan penyakit, lakukanlah juga penyemprotan pestisida baik yang organik atau non-organik sesuai jenis apel yang ditanam.
Pemanenan
masa panen apel dapat dilakukan setelah muncul tanda-tanda buah apel matang. Tanda-tandanya antara lain buah sudah berubah warna menjadi kemerahan dan wanginya tercium. Jangan biarkan buah terlambat dipanen, karena buah akan membusuk dan tidak bisa diperjualbelikan. Lakukan penyimpanan pada tempat yang tepat sebelum apel dipasarkan.
Setiap langkah-langkah dalam cara menanam buah apel, bukanlah langkah rumit. Cara menanam apel ini dapat dilakukan oleh setiap kalangan, jika diikuti oleh ketelitian dan kegigihan. Dapatkan panen apel anda yang manis serta kaya vitamin.
jangan lupa share informasi ini dengan klik dibawah ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar